
Petinggi The Bavarians di beritakan punya minat untuk merekrut kiper Loris Karius pada jendela transfer di bulan juni nanti.
Penjaga gawang dari Jerman yang saat ini bermain untuk klub Bundesliga, Union Berlin,Loris Karius, masih berstatus pemain klub Inggris yang di besut oleh Jurgen Klopp, Liverpool, di mana manajemen The Reds putuskan untuk pinjamkan Karius kepada Union Berlin pada musim panas tahun lalu, dan kontrak pinjaman itu berlaku selama satu tahun alias hingga akhir musim mendatang.
Nah kondisi ini yang membuat klub raksasa Jerman yang berkandang di stadion Allianz Arena itu punya minat untuk bisa berunding dengan kubu Liverpool, tentu dengan tujuan untuk bisa dapatkan tanda tangan Loris Karius pada musim panas nanti, kiper dari Jerman berumur 27 tahun itu di rekrut cuma untuk di jadikan kiper kedua The Bavarians pada musim depan.
Penjaga gawang kedua Munchen yang bernama Alexander Nubels, di kabarkan akan segera hengkang dari Allianz Arena pada bursa transfer mendatang, untuk gabung dengan klub top Ligue 1, AS Monaco, hal ini yang membuat manajemen Munchen langsung bergerak cepat untuk mencari pengganti dari Nubels pada jendela transfer yang baru akan di buka kembali pada bulan juni nanti.
Sebenarnya klub yang terkenal dengan julukan The Bavarians itu masih punya penjaga gawang ketiga yang bernama Ron-Thorben Hoffmann, akan tetapi kontrak kerjanya juga akan segera habis pada akhir musim nanti, dan manajemen Munchen di beritakan tidak bersedia menawarkan kontrak anyar kepada kiper berumur 21 tahun itu.
Penjaga gawang yang sudah masuk radar petinggi Munchen untuk segera di rekrut pada musim panas nanti untuk bisa jadi pelapis dari kiper utama Munchen saat ini, Manuel Neuer, adalah kiper The Reds dari Jerman berumur 27 tahun yang sedang di pinjamkan kepada Union Berlin, yaitu Loris Karius.
Karius di anggap punya kemampuan untuk menjadi kiper kedua Munchen pada musim depan, hal ini karena kiper dari Jerman itu punya pengalaman yang cukup banyak bersama The Reds, walaupun dirinya menerima banyak kritikkan pedas karena lakukan dua kesalahan fatal saat tampil di partai puncak Liga Champions pada dua tahun yang lalu. (kk)