
Pemain sepak bola legendaris dari Portugal yang saat ini berumur 47 tahun, Luis Figo, akan tampil di stasion televisi Indonesia, RCTI, untuk jadi pembicara di ajang Seri-A malam ini.
Stasion televisi RCTI di beritakan bersedia untuk mengeluarkan sejumlah dana untuk menghadirkan mantan pemain Barca dan Real Madrid itu supaya bisa hadir untuk jadi komentator di pertandingan ajang Liga Italia pada malam ini, yang memang di siarkan secara live oleh RCTI, yaitu laga antara Serigala Ibukota, AS Roma yang akan berhadapan dengan tim biru langit, Lazio, Figo sendiri mengeluarkan sejumlah pernyataannya mengenai kompetisi di ajang Seri-A yang sudah berjalan pada musim ini.
RCTI yang di miliki oleh salah satu konglomerat tanah air, Hary Tanoesoedibjo, memang punya beberapa jarigan televisi di Indonesia yang tergabung dalam satu grup gede, MNC Group, nah grup ini yang sudah pegang hak untuk bisa menyiarkan secara langsung semua pertandingan di ajang sepak bola akbar dunia yang di gelar setiap empat tahun, yaitu Piala Eropa 2020 yang akan di pertandingkan pada bulan juni nanti, MNC Group yang mengadakan peresmian untuk menyiarkan Piala Eropa 2020 itu pada hari ini yang di gelar di MNC Tower 1 yang berada di Jakarta Barat, memang mengundang Luis Figo untuk hadir di acara ini.
Menurut berita yang di kutip dari sejumlah harian top surat kabar dari Jakarta pada hari ini menyatakan pemilik RCTI yang juga adalah salah satu konglomerat kaya dari Indonesia, Hary Tanoesoedibjo, sudah tentu harus mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk bisa mengundang kehadiran mantan pemain dari Portugal yang pernah dapatkan gelar pemain terbaik di dunia versi FIFA, Ballon d’Or tahun 2000, Luis Figo, untuk hadir sebagai komentator dalam sebuah pertandingan di ajang Seri-A pada malam ini, yang berjalan antara AS Roma berhadapan dengan Lazio pada tengah malam dini hari WIB ini.
Kita bisa perbandingkan saat seorang pelatih dari Portugal yang terkenal dengan julukan The Special One, Jose Mourinho, di undang sebagai komentator di sejumlah televisi di Inggris pada beberapa waktu lalu, Mourinho mendapat bayaran yang cukup gede mencapai jutaan dollar per satu bulan, jadi untuk bisa menghadirkan Luis Figo untuk hadir secara live di RCTI pada malam ini, sudah tentu manajemen RCTI di perkirakan harus mengeluarkan dana sebesar 200 ribu hingga 250 ribu US dollar baru membuat Figo bersedia hadir di Jakarta pada hari ini.
Nah dalam wawancara antara Luis Figo dengan penyiar televisi RCTI pada malam ini, dalam acara bincang-bincang sebelum menjalankan tugasnya sebagai komentator di pertandingan antara Serigala Ibukota kontra Lazio di mulai, pria dari Portugal berumur 47 tahun itu mengeluarkan sedikit komentarnya tentang persaingan di antara sesama tim yang sedang bertarung di ajang Liga Italia pada musim 2019-2020.
“Boleh di bilang ajang kejuaraan kasta tertinggi di Italia adalah salah satu ajang yang sangat bergengsi di Benua Biru, negara yang terkenal dengan Pizzanya itu punya tim yang sangat utamakan lini pertahanan yang sangat ketat, bahkan boleh di bilang paling ketat di dunia untuk saat ini, jadi pemain yang bermain di ajang Seri-A terutama yang berposisi sebagai gelandang atau striker, harus punya kemampuan hebat baru bisa tampil cemerlang di ajang ini. hanya pemain terbaik yang baru bisa sukses di Italia.” kata Figo. (kk)